Ads 468x60px

Meningkatkan Efisiensi Mekanis Bore Up Fu Tembus 29dk Piston CBR

Menaikkan kapasitas mesin dengan penggantian piston lebih besar pun ngga asal comot seperti beli bakso hehehe… Torak milik cbr150 os 3.00 dipilih , karena dengan diameter yang sama bobot pistonnya lebih ringan 40gr dibanding piston hi speed sekalipun

Rossi Terus Awasi Marquez dan Lorenzo Jelang MotoGP 2015

Meski sudah berusia 36 tahun pembalap berjuluk The Doctor itu tetap berambisi untuk menambah koleksi gelar juara. Secara terang-terangan ia pernah berujar, bahwa di musim ini ingin menggenapkan gelar dunia yang ke-10.

Jonathan Rea Rebut Suporpole WSBK Australia 2015

Pebalap anyar Kawasaki Racing Team, Jonathan Rea langsung memegang Superpole seri pertama di World Superbike (WSBK) 2015 di Sirkuit Phillip Island, Australia

VRG Kembali Riset Honda Karisma Bebek TU 130 CC

Karisma ini 'kepergok' oleh reporter saat turun di drag Kenjeran dan Nganjuk, Jatim lalu. Nyatanya didua tempat tadi si Karisma gagal menunjukkan 'karismanya'

Advertise With Us

Ingin memasang iklan di Blog Otomotif Skiel? Silakan menghubungi kami via email: Arifeko79@gmail.com

Kamis, 12 Februari 2015

Setingan CVT Dibikin Responsif, BBM Skutik Makin Irit

Saat performa mesin diputaran bawah skutik lebih responsif, maka bisa membuat pemakaian bahan bakar lebih irit

Jakarta - Mekanik spesialis skutik, biasanya menyebut bagian CVT itu sebagai mesin samping. Nah bagian ini biasanya yang diutak-atik, apabila ingin performa motor standar ingin lebih bagus. “Saat performa mesin skutik diputaran bawah lebih responsif, maka bisa membuat pemakaian bahan bakar lebih irit. Pasalnya grip gas enggak perlu diputar terlalu dalam, supaya roda ban bergerak,” kata Joko Sutopo, mekanik Sinergi Motor di Depok.

Beberapa skutik yang beredar di Tanah Air, butuh grip gas dipelintir lebih dalam dari berhenti sampai jalan. Kisarannya ada di angka 1.500 rpm ke atas.Nah, agar bisa leboh responsif alias enggak perlu pelintir grip gas dalam-dalam, ada beberapa bagian penting di dalam CVT yang bisa diseting ulang. Ini dia bagian-bagian tersebut.

Roller
Bobot/berat roller harus dibuat lebih ringan dari standarnya. Itu jadi trik utama biar mesin lebih responsif di putaran rendah. Namun pengurangan bobot roller dari standarnya, enggak boleh terlalu banyak. Pasalnya akan mempengaruhi performa skutik di putaran atas. “Cukup turun 1 mata saja, misalnya dari 10 gram jadi 9 gram,” papar Joko.

Kampas Kopling
Dengan mengurangi bobot roller, maka makin cepat bukaan pully. Efeknya terjadi pada kampas sentrifugal jadi ikut cepat terangkat.Per kampas yang ada 3 buah, memiliki peranan penting di bagian ini. Bila ketiga per tersebut lemah, maka bisa dipastikan kampas gampang slip dan tenaga baru bisa dirasakan saat putaran mesin tengah ke atas.

Biasanya solusi yang diambil agar kampas kopling sentrifugal enggak mudah slip adalah mengganti ketiga per standar itu jadi per yang lebih keras. Umumnya tersedia produk aftermarket di pasaran.

Per CVT
Tanpa mengganti roller standar, mesin skutik bawaan pabrik juga bisa lebih responsif. Tapi tetap dibutuhkan penggantian part standarnya dengan yang berlabel racing.Per CVT aftermarket atau yang biasa dibilang racing itu, bisa membantu mendongkrak performa mesin di rpm bawah. Ada beberapa pilihan ukuran per CVT yang ada di pasaran.

Untuk skutik yang mesinnya masih standar, cukup menggunakan per CVT yang 1.000 atau 1,.500 rpm. Lebih dari ukuran itu, malah bikin tarikan skutik kurang maknyus. • (otomotifnet.com)
Penulis : OTO-OCT | Foto : OTO-Tyo, Banar

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Best Merkur Classic Classic 1904 Slots & Jackpot Games | DCCASINO
Discover what makes Merkur Classic Classic 1904 classic slots and 메리트 카지노 jackpot games from Merkur! The Classic 1904 Safety Razor is 샌즈카지노 a razor developed for the German 카지노사이트 Merkur.

Posting Komentar